Strategi Pemerolehan Bahasa

Apabila kita berbica tentang pemerolehan bahasa, maka akan ada beberapa pertanyaan penting yang muncul, seperti; bagaimanakah seorang anak memperoleh bahasa? untuk menjawab pertanyaan tersebut maka kita harus mempertimbangkan masalah interaksi sang anak dengan konteksnya. Landasan atau dasar kognitif pemerolehan bahasa sangat mudah sekali terlihat dalam tiga hal menurut Tarigan (1988: 7) dalam Lindfors (1987: 163) yaitu:

Perkembangan bahasa sang anak;
Perkembangan sintaksis permulaan (yang merupakan tuturan/ujaran gabungan permulaan) dan;
Penggunaan aktif sang anak akan sejenis siasat belajar.

Dengan mengamati secara sistematis perilaku bahasa anak-anak para peneliti dengan mudah mengenali memberikan beberapa siasat atau strategi kognitif yang seolah-olah disaat mereka memikirkan atau menerapkan bagaimana bahasa bekerja atau berlangsung. Secara khusus para peneliti merekam anak-anak saat-saat tertentu dengan teratur selama/ periode waktu tertentu tatkala dia mengadakan interaksi dengan instan lainnya dalam latar belakang sealamiah dan sewajar mungkin. Pita rekaman itu kemudian ditranskipkan dengan seksama dan transkip-transkip tersebut dianalisis secara cermat dan berulang-ulang untuk mengetahui pola-pola prilaku bahasa anak.

Ada beberapa hal yang perlu diingat sehubungan dengan berbagai siasat yang dipakai oleh anak-anak dalam pemerolehan bahasa ini. Pertama-tama, siasat-siasat yang telah dibagi menjadi komponen-komponen; yaitu, suatu strategi atau ancangan tertentu kerapkali dapat diamati dalam cara anak-anak menyusus aspek-aspek semantik, sintaksis dan fonologi sesuatu bahasa. Selanjutnya, hal itu tidaklah bahwa kita mengatakan bahwa “semua” anak memakainya, atau hal itu “hanyalah” siasat tertentu yang dipergunakan oleh anak-anak tertentu, atau bahwa itu adalah siasat yang dipakai anak-anak tertentu dalam seluruh kegiatan mereka belajar bahasa. Setiapanak secara khusus mempergunakan berbagai macam siasat, berapa diantaranya pada periode-periode awal dan yang lainnya pada periode-periode selanjutnya. Bagaimana cara anak-anak belajar haruslah selalu menjadi pedoman atau ancang-ancang bagi penentuan cara kita mengajar.

Baca: Definisi Language Acquisition

Menurut Tarigan (1988: 8), ada beberapa terakan cara belajar, cara membangun bahasa secara kreatif, yaitu:

Gunakan pemahaman non-linguistik anda sebagai dasar bagi penetapan atau pemiukiran bahasa;
Gunakan apa saja atau segala sesuatu yang penting, yang menonjol dan menarik hati anda;
Anggaplah bahwa bahasa [terutama sekali] dipakai secara “referensial” atau “ekspresif” dan dengan demikian menggunakan data bahasa;
Amatilah bagaimana caranya orang lain mengekspresikan [berbagai] makna;
Ajukanlah pertanyaan-pertanyaan untuk memancing atau memperoleh data yang anda inginkan;
Tirulah apa yang dikatakan orang lain;
Gunakan beberapa “prinsip operasi” umum buat memikirkan serta menetapkan bahasa;
Buatlah sebanyak mungkin dari yang telah anda miliki atau anda peroleh;
Hasilkan bahasa dan lihatlah bagaimana orang lain memberi response;

Referensi

Tarigan, H. G. (1988). Pengajaran pemerolehan bahasa. Jakarta: Depertemen Pendidikan dan kebudayaan Direktorat jenderal Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga kependidikan

Beli Buku Sekarang

Judul : STRATEGI PEMBELAJARAN BAHASA
Pengarang : Prof. Dr. Iskandarwassid, M.Pd.
Penerbit : Rosda
ISBN : 979-692-351-3
Cetakan Ke : 2
Tahun Terbit : 2009
Bahasa : Indonesia
Jumlah Halaman : x + 311
Kertas Isi : HVS
Cover : Soft
Ukuran : 16 x 24 cm
Berat : 450 gram
Kondisi : Baru
Harga : Rp. 66.000 discont 20%
Bayar : Rp. 52.800
Stock : 1

DAFTAR ISI :

BAB 1. PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI STRATEGIS BELAJAR MENGAJAR BAHASA
Pendahuluan
Uraian
Pengertian strategi
Pengertian belajar
Pengertian strategi belajar
Penggolongan strategi belajar
Strategi metakognitif dan sosio-afektif
Klasifikasi strategi pembelajaran
Jenis-jenis strategi pembelajaran
Strategi pembelajaran berdasarkan penekanan komponen dalam program pengajaran
Strategi pembelajaran berdasarkan kegiatan pengolahan pesan atau materi
Strategi pembelajaran berdasarkan pengolahan pesan atau materi
Strategi pembelajaran berdasarkan cara memproses penemuan

BAB 2. PENDEKATAN DAN METODOLOGI PEMBELAJARAN BAHASA
Pendahuluan
Uraian
Pendekatan
Metode
Teknik
Teknik penyajian pelajaran

BAB 3. PROSES PEMEROLEHAN BAHASA DAN PEMBELAJARAN BAHASA KEDUA
Pendahuluan
Uraian
Isu substansi bahasa
Pengertian pemerolehan bahasa
Ragam pemerolehan bahasa
Peranan bahasa pertama dalam pemerolehan bahasa kedua
Pengajaran bahasa kedua
Pengaruh bahasa pertama terhadap proses belajar bahasa kedua
Pembelajaran bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua
Pengaruh lingkungan kelas terhadap hasil belajar bahasa kedua
Pengaruh lingkungan di luar kelas terhadap hasil belajar bahasa kedua
Pengaruh umur terhadap keberhasilan belajar bahasa kedua
Faktor sikap, minat dan kebiasaan membaca dalam pembelajaran bahasa

BAB 4. PROFIL PEMBELAJAR BAHASA
Pendahuluan
Uraian
Karakteristik pribadi dan lingkungan
Karakteristik psikologi
Murid dan perkembangannya
Kedudukan dalam tahap-tahap perkembangan
Ciri-ciri khas anak sekolah dasar
Tugas-tugas perkembangan
Segi-segi perkembangan

BAB 5. TUGAS DAN PERAN MENGAJAR DAN PEMBELAJAR
Pendahuluan
Uraian
Tugas Pengajar
Tugas Pembelajar

BAB 6. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
Pendahuluan
Uraian
Karakteristik peserta didik
Kompetensi dasar yang diharapkan
Bahan ajar
Waktu yang tersedia
Sarana/ prasarana belajar
Kemampuan/ kecakapan pengajar memilih dan menggunakan strategi pembelajaran bahasa

BAB 7. EVALUASI BELAJAR MENGAJAR BAHASA
Pendahuluan
Uraian
Tes
Tujuan
Kategori tes
Analisis hasil tes
Perbedaan antara CRT/PAN/Norma Absolut dengan NRT/AP/Norma Relatif
Uji validitas, reliabilitas dan signifikansi
Analisis butir soal esai

BAB 8. PEMILIHAN, SELEKSI BAHAN DAN MATERI PEMBELAJARAN
Pendahuluan
Uraian
Tujuan Kognitif
Tujuan Afektif
Tujuan Psikomotor
Perencanaan alat dan media pengajaran
Perencanaan evaluasi pengajaran
Penyusunan satuan pelajaran
Perencanaan materi dan bahasa pengajaran

BAB 9. STRATEGI INOVATIF KETRAMPILAN BERBAHASA
Pendahuluan
Uraian
Strategi pembelajaran ketrampilan menyimak
Strategi pembelajaran ketrampilan berbicara
Strategi pembelajaran ketrampilan membaca
Strategi pembelajaran ketrampilan menulis
Strategi pengajaran lisan bahasa Indonesia tingkat pemula dan menengah melalui gerakan tubuh ritmik

BAB 10. STRATEGI BELAJAR MENGAJAR BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING
Pendahuluan
Uraian
Posisi bahasa Indonesia
Selayang pandang pengajaran bahasa Indonesia bagi orang asing
Pengajaran bahasa Indonesia bagi penutur Asing (BIPA)
Kesulitan bahasa Indonesia bagi penutur asing
Strategi pembelajaran bahasa Indonesia sebagai bahasa asing
Penanaman impresi pada awal tatap muka
Model pembelajaran ketrampilan menyimak
Model pembelajaran ketrampilan berbicara
Model pembelajaran ketrampilan membaca
Model pembelajaran ketrampilan menulis
Alternatif materi ajar dan latihan bahasa Indonesia bagi penutur asing pemula

PENUTUP